tung

Nomina (kata benda) tiruan bunyi kelentung (genta kayu dipukul) dan sebagainya

tungau

tu.ngau
Nomina (kata benda) kutu kecil sekali berwarna merah sering terdapat pada kulit ayam dan sebagainya

Berasal dari bahasa Minangkabau Arkais (tidak lazim) me.nu.ngauVerba (kata kerja) melihat ke bawah dengan membungkuk (menundukkan kepala)

tunggak

tung.gak
Nomina (kata benda)
(1) sisa batang kayu dan akar yang masih tertinggal di dalam tanah sesudah ditebang; tunggul; tonggak;
(2) sepotong kayu, bambu, dan sebagainya yang dipacakkan ke tanah sebagai tanda batas, tempat mengikatkan sapi, dan sebagainya; tonggak

tunggakan

tung.gak.an
Nomina (kata benda)
(1) angsuran (pajak) yang belum dibayar: bulan ini ia akan melunasi tunggakan nya;
(2) sisa pekerjaan: jumlah tenaga baru sekarang ini cukup untuk menangani tunggakan itu

tunggakan pajak

tung.gak.an pajak
pajak yang masih belum dilunasi pada atau setelah tanggal pengenaan denda

tunggal

tung.gal
Kata bilangan satu-satunya: camat adalah penguasa tunggal di wilayahnya; agen tunggal; anak tunggal;
(2) Adjektiva (kata sifat) bukan jamak (bukan majemuk); mufrad: kalimat tunggal;
(3) Adjektiva (kata sifat) utuh; bulat-bulat: ia selalu beramal dengan tunggal hati;
(4) Verba (kata kerja) yang menjadi satu (tentang kata majemuk): tunggal rasa;
(5) Nomina (kata benda) sebelah: berdiri berkaki tunggal , berdiri dengan kaki sebelah

tungganai

tung.ga.nai
Berasal dari bahasa Minangkabau Nomina (kata benda) kepala suku yang dituakan dari suatu keluarga yang sepersukuan: mamak seperintah tungganai; tungganai seperintah penghulu; pawang

tungganai rumah

mamak yang berkuasa dalam rumah adat; kepala keluarga di Minangkabau